perilaku konsumen pembelian hp andorid

-


PERILAKU KONSUMEN UNTUK PEMBELIAN
HP ANDROID

-








Disusun oleh:
Febri Kumalasari (121701146)
Fitri Nur Annisa’ (121701148)
Farah Nur Khansa (121701149)
Yoshi Anggi Bida Aji Satiti (121701150)

Semester Genap


SEKOLAH TINGGI ILMU MANAJEMEN YKPN 
YOGYAKARTA
2019

PERILAKU KONSUMEN UNTUK PEMBELIAN
HP ANDROID

Ada empat tipe pengambilan keputusan, yaitu:
1. Complex Decision Making
Terjadi apabila keterlibatan kepentingan tinggi pada pengambilan keputusan yang terjadi. konsumen secara aktif mencari informasi untuk mengevaluasi dan mempertimbangkan pilihan beberapa merek dengan menetapkan beberapa kriteria.
2. Brand Loyalty
Ketika pilihan berulang, konsumen belajar dari pengalaman masa lalu dan membeli merek yang memberikan kepuasan dengan sedikit atau tidak ada proses pertimbangan dalam pengambilan keputusan.
3. Limited Decision Making
Konsumen kadang-kadang mengambil keputusan walaupun mereka tidak memiliki keterlibatan kepentingan yang tinggi, mereka hanya memiliki sedikit pengalaman masa lalu dari produk tersebut. Konsumen membeli barang mencoba-coba untuk membandingkan terhadap produk yang biasanya digunakan.
4. Inertia
Tingkat kepentingan dengan barang adalah rendah dan tidak ada pengambilan keputusan. Inertia berarti konsumen membeli merek yang sama bukan karena loyal kepada merek tersebut, tetapi karena tidak ada waktu yang cukup dan ada hambatan untuk mencari alternatif.




Ada 70 responden yang kami survey untuk mengetahui perilaku konsumen pada saat pembelian HP android dengan rincian sebagai berikut:
No.
Nama Responden
Pekerjaan
Perilaku Pembelian
1
Herlin Fendri Farida
Pegawai Honorer
Complex Decision Making

2
Nurafina Sabihati Azizah
Pegawai Swasta
3
Lilin Indra Purwaningsih
Mahasiswa
4
Moga Yohana Fidinia
Pegawai Swasta
5
Elfrida Asti
Pegawai Swasta
6
Prabowo Setyawan
Mahasiswa
7
Luluk Krisna Dewi
Mahasiswa
8
Feronica Defi
Mahasiswa
9
Latif Panjaitan
Pegawai Swasta
10
Riska Wardani
Mahasiswa
11
Rofiq Hidayat
Pegawai Swasta
12
Fauzan Hari
Mahasiswa
13
Risma
Mahasiswa
14
Niluh Komang
Mahasiswa
15
Dhea Nur Endah
Pegawai Swasta
16
Choirul Gita
Mahasiswa
17
Novaliana Nila Maetika
Pegawai Swasta
18
Daniswara Pradhipta
Mahasiswa
19
Ayu Syifa
Mahasiswa
20
Muh. Ahsanuddin Jamil
Pegawai Swasta
21
Rizky Rahmadani
Mahasiswa
22
Desy Permatasari
Mahasiswa
23
Yudhi
Pegawai Swasta
24
Feri Ferdiana
Pegawai Swasta
25
Sina
Pegawai Swasta
26
Diki Prihatin
Pegawai Swasta
27
Agus Wantoro
Pegawai Swasta
28
Eka
Pegawai Swasta
29
Aulia
Pegawai Swasta
30
Aulia Nisa Nur
Mahasiswa
31
Fajar
Pegawai Swasta
32
Adi Satria
Pegawai Swasta
33
Bowo
Pegawai Swasta
34
Hanavi
Pegawai Swasta
35
Anggit Kirana
Mahasiswa
36
Huda
Pegawai Swasta
37
Dani
Pegawai Swasta
38
Sayyid Abdullah
Pegawai Swasta
39
Ali Fachrudin
Wirausaha
40
Siti Muthoharoh
Mahasiswa
41
Zamrudin
Pegawai Swasta
42
Budi Santoso
Mahasiswa
43
Elsa Kusuma
Mahasiswa
44
Ari Wahyuningsih
Pegawai Swasta
Complex Decision Making

45
Choffah Fittiyatul Husna
Pegawai Swasta
46
Agus Prayitno
Mahasiswa
47
Ayu Novhadilla
Pegawai Swasta
48
Titis Susilo Rini
Pegawai Swasta
49
Wahyu Sukarno Aji
Mahasiswa
50
Kiki Olgavianita
Pegawai Swasta
51
Dedhy Setyawan
Pegawai Honorer
52
Fadela Komala
Mahasiswa
53
Maida Eka
Pegawai Swasta
Brand Loyalty

54
Bagas Saputro
Wirausaha
55
Denny Apriawan
Pegawai Swasta
56
Benjamen
Pegawai Honorer
57
Pangestu Rahayu
Mahasiswa
58
Poppy Safira
Mahasiswa
59
Astrid Restiani
Mahasiswa
60
Sarmanto
PNS
61
Rima Fenti
Mahasiswa
62
Alfi
Wirausaha
63
Hendrik Kristiawan
PNS
64
Mareta Emy Pratiwi
Pegawai Honorer
65
Raditya Paksi Kinantaka
PNS
66
Asih Puji Rahayu
PNS
67
Andi Sumarsono
Pegawai Swasta
68
Herdina Saraswati
Mahasiswa
69
Zandra Kumala
Mahasiswa
70
Rizky
Mahasiswa
Inertia

KESIMPULAN:
Kami mensurvey 70 responden untuk mengetahui perilaku konsumen pada saat pembelian HP Android, berikut rincian responden dan jenis pekerjaannya:
Jenis Pekerjaan
Jumlah Responden
Prosentase
Pegawai Honorer
4
5,7 %
Pegawai Swasta
31
44,3 %
Wirausaha
3
4,3 %
PNS
4
5,7 %
Mahasiswa
28
40 %
Jumlah
70
100 %



Hasil dalam bentuk prosentase sesuai 4 tipe perilaku konsumen:
Tipe Perilaku Konsumen
Jumlah Responden
Rincian Pekerjaan
Prosentase
Complex Decision Making
52
2 Pegawai Honorer
28 Pegawai Swasta
21 Mahasiswa
1 Wirausaha
74,3 %
Brand Loyalty
17
2 Pegawai Honorer
3 Pegawai Swasta
6 Mahasiswa
2 Wirausaha
4 PNS
24,3 %
Limited Decision Making
0
-
0 %
Inertia
1
1 Mahasiswa
1,4 %
Jumlah
70
-
100 %

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Entry Mode Strategi (strategi memasuki pasar internasional)

-
Gambar
TUGAS 1 ENTRY MODE STRATEGI PT PIONEERINDO GOURMET INTERNATINOAL CALIFORNIA FRIED CHICKHEN (CFC) DAN BREAD TALK MANAJEMEN PEMASARAN INTERNASIONAL   Oleh: Yoshi Anggi Bida Aji Satiti 12-1701150 Prodi S1 Manajemen STIM YKPN YOGYAKARTA 2018 BAB I PENDAHULUAN A.  Pengertian Entry Mode Strategi Sebuah perusahaan pada dasarnya memerlukan strategi untuk memaksimalkan kinerjanya dalam bisnis internasional. Strategi yang tepat dapat membantu perusahaan menentukan posisinya dalam sebuah pasar. Hal ini penting karena sebuah perusahaan harus mampu bersaing dengan pesaingnya untuk menarik minat konsumen. Pemilihan strategi dapat beragam bentuknya, karena strategi merupakan salah satu cara bagi perusahaan untuk mewujudkan tujuan yang ingin dicapai. Namun, sebelum menentukan strategi, sebuah perusahaan harus mampu menganalisis kekurangan dan kelebihan yang dimiliki serta bagaimana lingkungan bisnis yang akan dihad...
Baca selengkapnya

MANAJEMEN KEUANGAN INTERNASIONAL

-
Gambar
TUGAS 3 TUGAS MANDIRI MANAJEMEN KEUANGAN INTERNASIONAL   Oleh: Yoshi Anggi Bida Aji Satiti 12-1701150 Prodi S1 Manajemen STIM YKPN YOGYAKARTA 2018 1.  A pa saja yang menjadi alasan betapa pentingnya kita belajar tentang neraca pembayaran suatu negara, jelaskan? Neraca pembayaran adalah suatu catatan atau pendataan yang berisi ringkasan aktivitas ekonomi yang dilakukan oleh suatu badan atau lembaga baik yang berdiri sendiri (swasta) maupun badan atau lembaga kenegaraan yang berupa transaksi berupa barang, jasa maupun modal atau transaksi financial lainnya  dalam jangka waktu tertentu, pada umumnya satu tahun. Dalam neraca pembayaran terdapat dua tipe atau dua macam pembukuan, yaitu pembukuan kredit yang berisi tentang perhitungan dan pendataan pengeluaran suatu negara dalam kurun waktu satu tahun dan pembukuan debit yang berisi tentang perhitungan segala bentuk pemasukan yang didapat dari usah...
Baca selengkapnya

METODOLOGI RISET

-
Gambar
KISI UJIAN METODOLOGI 1.  Sebuah hasil penelitian dapat dikelompokkan menjadi penelitian ilmiah apabila memiliki beberapa karakteristik. Sebutkan dan jelaskan karakteristik penelitian ilmiah. Jawab: a.  Purposive= ada tujuan secara ekplisit dimana sebuah penelitian digunakan untuk membuktikan. b.  Rigor= teliti supaya tidak plagiat dari karya penilitian orang lain. c.  Testability= bisa diuji dimana penelitian bisa diuji kebenarannya secara nyata d.  Replicability= replikasi (ditiru/bisa diulang) yang modelnya sama persis e.  Precision and confidence= akurat dan kepercayaan terhadap penelitian Ex;  - harus akurat, tepat/ketepatan analis, diuji validitas dan reliabilitas yg tdk memenuhi kriteria dibuang          - cofindent level dgn notasil alfa= 10%= 90% ;pertanian 5%= 95% ;sosial, ekonomi 1%= 99% farmasi/kedokteran (relevan atau tdk) f.  Objectivity= objektif dengan memb...
Baca selengkapnya